• 06/14/2024
littlecellist.com

KPK Klarifikasi Harapan Penangkapan Harun Masiku: Harapan, Bukan Janji

littlecellist.com – Alexander Marwata, Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), memberikan klarifikasi kepada media di kantor KPK Jakarta pada hari Rabu (12/6), terkait pernyataan sebelumnya mengenai harapan penangkapan Harun Masiku, mantan calon legislatif PDIP yang terlibat dalam kasus suap. Marwata menekankan bahwa komentarnya merupakan ekspresi harapan, bukan janji.

Klarifikasi Mengenai Harapan Penangkapan:
Selama percakapan dengan pers, Marwata berkomentar, “Kami berharap dia bisa ditangkap dalam waktu seminggu atau secepatnya. Ini adalah harapan umum, bukan komitmen. Jika saya berkata, saya berharap dia tertangkap besok, itu pada dasarnya sama saja.”

Status Saat Ini dari Investigasi:
Marwata mengakui bahwa keberadaan pasti Harun Masiku masih belum diketahui, namun ia memastikan bahwa tim penyidik KPK secara aktif mengejar petunjuk untuk membawa Masiku ke pengadilan. Ia juga mengingat upaya investigasi sebelumnya di Malaysia dan Filipina, yang dimulai beberapa tahun lalu berdasarkan tip yang diterima mengenai lokasi Masiku.

Tantangan Operasional dan Netralitas Politik:
Wakil Ketua tersebut menegaskan bahwa upaya penangkapan Masiku bebas dari tekanan politik atau intervensi. Ia sangat mendukung usaha tim penyidik, termasuk pemeriksaan dan penyitaan ponsel milik Hasto Kristiyanto, Sekretaris Jenderal PDIP.

“Selama empat tahun ini, kami terus mencarinya berdasarkan informasi yang diterima. Akan lebih baik lagi jika Masiku mendengar ini dan secara sukarela menyerahkan diri,” ujar Marwata.

Diskusi Sebelumnya dan Harapan Masa Depan:
Klarifikasi ini diberikan setelah komentar Marwata dalam pertemuan di Komisi III DPR RI pada Selasa (11/6), di mana ia menyatakan harapan bahwa informasi baru yang diterima oleh KPK dapat mengarah pada penangkapan Masiku dalam waktu seminggu.

“Penyidik kami memiliki gambaran tentang lokasinya,” sebut Marwata pasca pertemuan. “Mudah-mudahan, ia akan tertangkap dalam waktu seminggu.”

Melalui pernyataan ini, KPK berusaha mengelola harapan publik sambil menekankan komitmen mereka untuk terus mencari Masiku dan memastikan transparansi serta ketekunan dalam upaya pemberantasan korupsi.